Saturday, September 7, 2019

Sains IPA “METODE ILMIAH SEBAGAI CIRI IPA”

METODE ILMIAH SEBAGAI CIRI IPA”




Supaya kita dapat memahami sifat dan pengertian mengapa Metode ilmiah disebut sebagai ciri dari IPA, mari pahami dahulu beberapa penjabaran dari Metode Ilmiah, yaitu dibagi dari 1 sampai 14 :
  1. Metode ilmiah dan sikap ilmiah
  2. Pengertia IPA
  3. Sebab Metode Ilmiah Sebagai Dasar IPA
  4. Keunggualan dan Keterbatasan Metode Ilmiah
  5. Langkah-langkah Operasioanal Metode Ilmiah
  6. Metode Ilmiah pada IPA Klasik dan IPA Modern
  7. Perkembangan IPA Klasik dan IPA Modern
  8. Ruang Lingkup IPA
  9. Pemfokusan dan Interdisiplin Ilmu
  10. Relativitas IPA 
  11. IPA Bersifat Dinamis
  12. Pernan Matematika dan Daya Abstraksi Manusia
  13. Penanan Matematika Terhadap IPA
  14. IPA Kualitatif dan Kuantitatif

Mari Kita jabarkan 1 demi 1:
🔽
🔽
🔽

1. Metode Ilmiah dan Sikap Ilmiah
    Manusia memiliki rasa ingin tahu terhadap alam hingga menyebabkan diperolehnya pengetahuan dari alam semesta ini. Pengetahuan dari alam semesta inilah yang nantinya akan berkembang dan menjadi dasar ilmu pengetahuan alam .

Oleh karena itu, pengetahuan alam sangat penting dalam kehidupan dan perkembangan zaman. 
Sejalan dengan cara berfikir dan sifat manusia yang tidak pernah puas dengan apa yang sudah diketahuinya, menjadikan ilmu pengetahuan menjadi siklus yang akan terus berkembang . Munculnya istilah “metode ilmiah”. Dalam hal ini metode merupakan jembatan untuk berkembangnya ilmu pengetahuan alam.


2. Pengertian IPA
     a. Pengertian Ilmu pengetahuan Alam (IPA)
  Ilmu pengetahuan alam adalah ilmu yang mempelajari tentang pengungkapan rahasia dan gejala alam, meliputi asal-usul alam semesta dengan segala isinya, termasuk proses, mekanisme, sifar benda maupun peristiwa yang terjadi

    b. Pengertian Metode Ilmiah
        Metode ilmiah merupakan suatu cara yang digunakan oleh para ilmuawan untuk memecahkan suatu permasalahan,serta menggunakan langkah-langkah yang sistematis, teratur dan terkontrol.
Adapun syarat-syarat suatu pengetahuan dapat dikatakan sebagai ilmu sebagai berikut :

            Logis ➤ Objectif ➤ Metodik ➤ Sistematik ➤ Universal




3. Sebab Metode Ilmiah Sebagai Dasar IPA

    Manusia memiliki kecenderungan untuk menanggapi rangsangan yang ada disekitarnya, termasuk gejala-gajala alam semesta ini. Pengalaman-pengalaman inilah yang nantinya menjadi pengetahuan dan diwariskan kepada generasi berikutnya.

Artinya, hasil percobaan yang dilakukan manusia akan menghasilkan suatu konsep yang mendorong dilakukannnya percobaan-percobaan berikutnya, karena ilmu alam bertujuan untuk mencari kebenaran yang relative dari suatu hal.


4. Keunggulan dan keterbatasan Metode ilmiah
    Adapun keunggulan metode ilmiah antara lain:
    ⇩⇩⇩
  • Metode ilmiah dapat memberikan latihan dan kebiasaan berfikir sistematis, logis, dan analitis
  • Menempuh sikap yang baik, jujur, objectif, terbuka, disiplin dan toleran
  • Menolak paham Takhayul dan pendapat apriori atau menolak suatu pendapat tanpa adanya bukti nyata
  Adapun keterbatasan metode ilmiah antara lain 
  ⇩⇩⇩
    • Kelemahan dari panca indra
    • Keterbatasan dari alat yang digunakan
    • Kebenaran hanya bersifat sementara
    • Sulit memilih fakta yang benar-benar berkaitan dengan masalah yang akan dipecahkan

    5. Langkah-Langkah Operational Metode Ilmiah
        Proses metode ilmiah harus mencerminkan sifat sistematis, konsisten, dan objectif.
    Adapun langkah-langkah metode operational metode ilmiah antara lain:


    6. Metode Ilmiah pada IPA klasik dan IPA Modern

        Berdasarkan urutan start atau mulainya ada 3 jenis landasan ilmu:

        1. Hipotesis
        2. Teori
        3. Hukum atau Dalil


    7. Perkembangan IPA Klasik dan IPA Modern
      














      


    8. Ruang lingkup IPA
            Berdasarkan argumentasi ilmu pengetahuan dibedakan atas 2:
          1. Ilmu pengetahuan social dan budaya
              Yaitu ilmu yang mempelajari tentang hubungan manusia dengan                        lingkungan sosialCabang-cabang utama dari ilmu social adalah :
               a. Antropologi
               b. Ekonomi
               c. Geeografi
               d. Hukum
               f.  Linguistik
               g. Pendidikan 
               h. Politik
               i.  Psikologis
               j. Sejarah
               k. Sosiologi


          2. Ilmu pengetahuan Alam
              Yaitu ilmu yang mempelajari tentang benda-benda  akan dengan 
              hokum- hokum yang pasti berlaku kapanpun dimanapun. 
              Cabang-cabang utama dari ilmu alam adalah :
              a. Astronomi
              b. Biologi
              c. Ekologi
              d. Fisika
              e. Geologi
              f. Ilmu Bumi
              g. Kimia 

    9. Pemfokusan dan Interdisiplin Ilmu
        Pengembangan ilmu yang terus menerus dan begitu cepat terutama pada abad ke-20 menyebabkan klasifikasi ilmu berkembang kearah disiplin ilmu yang lebih spesifik sebagai contoh dalam disiplin ilmu kimia telah terjadi pemfokusan menjadi berbagai subdisiplin Ilmu kimia antara lain:
    Kimia teoritis, kimia analisis, kimia anorganik, bio kimia, kimia fisik, kimia organic.
    Selanjutnya adalah contoh dalam subdisiplin kimia organic antara lain focus ke arah kimia organic sistesis dan kimia bahan alam.
    Selanjutnya contoh multidisiplin yang paling popular adalah ilmu lingkungan. Pembahasan ilmu lingkungan dapat dilihat dari disiplin ilmu social maupun IPA. Pendekatan ipa pun dapat dilihat dari berbagai disiplin ilmu seperti kimia ,fisika ,biologi hidrologi, geografi , pertanian dan banyak lainnya.
    Perkembangan multi disiplin IPA pun cukup banyak dan bebarapa ilmu multi disiplin saat ini berkembang dengan sangat pesat, sebagai contoh bioteknologi rekayasa dan genetika, informatika/computer dan ilmu material


    10. Relativitas IPA 
          Fakta sebenarnya mendeskripsikan / memberikan fenomena-fenomena . Namun kadang-kadang fenomena yang sanma dapat diberikan dengan cara-cara yang berbeda , tergantung dari sudut pandangan siperumus fakta itu. Sebagai contoh fenomena terbit dari terbenamnya matahari dapat diberikan. 

    1. Matahari terbit dari terbenam matahari disebelah timur, lalu tenggelam disebelah barat.
    2. Bumi berputar kearah timur, maka matahari seolah-olah bergerak kebarat 


    11. IPA Bersifat Dinamis 
          IPA berawal dari pengamatan dan pencatat baik terhadap gejala gejala alam pada umumnya maupun dalam pencobaan pencobaan yang dilakukan dalam laboratorium. Dari hasil pengamatan atau observasi ini  manusia berusaha untuk merumuskan konsep konsep, perinsip, hokum dan teori. 
          Jadi proses IPA yang dinamis ini karena menggunakan metode keilmuan, dimana peran teori dan eksperimen saling komplementer  dan saling memperkuat. Sebagai contoh: dengan menggunakan teori optic memungkinkan dibuatnya alat alat optic yang presisi yang tinggi dan kemampuan yang lebih besar. Selanjutnya dengan alat alat yang berkemampuan besar ini memungkinkan  diperbaharuinya teori yang telah ada. 


    12. Peranan Matematika dan Daya Abstraksi Manusia 
          Matematika telah dikenal orang sejak zaman dahulu tetapi matematika yang mereka gunakan adalah matematika klasik atau matematika yang sangat sederhana. Misalnya saja mereka telah menggunakan jari tangannya bahkan jari kakinya untuk alat menghitung. Sesuai dengan perkembangan otak manusia, maka didunia ini lahirlah masalah masalah baru khususnya yang berhubungan dengan masalah kehidupan mereka yang secara keseluruhannya membutuhkan adanya perhitungan secara sistematis guna menyelesaikan persoalan persoalan dengan mudah, cepat dan efisien. 
            Adapun peranan matematika bagi IPA adalah, matematika telah memberikan ciri khas bahasa tersendiri pada IPA yang biasanya disebut dengan Bahasa matematika yang sangat berguna pada peningkatan daya abstraksi manusia. 
            Contoh: misalnya orang hendak menyebut atau menulis himpunan semua bilangan ganjil :1,3,5… maka orang akan lebih suka menulisnya dalam bentuk symbol: x/x adalah bilangan ganjil.


    13. Peranan Matematika Terhadap IPA
          Sumbangan matematika terhadap perkembangan IPA sudah jelas, bahkan boleh dikatakan bahwa tanpa matematika IPA tidak akan berkembang. Hal ini disebabkan karena IPA menggantungkan diri pada metode induksi. Dengan metode induksi semata tak mungkin orang mengetahui jarak antara bumi dengan bulan atau bumi dengan matahari, bahkan untuk menyatakan keliling bumi saja hamper tidak mungkin. 
          Berikut Ahli-ahli matematika yang banyak sumbangannya dalam Ilmu Pengetahuan Alam, antara lain :
    1. Phytagoras mengadakan perhitungan terhadap bemda-benda berbentuk segi banyak. 
    2. Apollonius mengadakan perhitungan pada benda benda yang bergaris lengkung.
    3. Kepler (1690) berjasa dalam perhitungan jarak peredaran yang berbentuk elips dari planet planet 


    14. IPA Kualitatif dan Kuantitatif
          Ilmu pengetahuan alam yang bersifat kualitatif adalah ilmu pengetahuan yang tidak dapat menjawab pertanyaan yang sifatnya kausal atau pertanyaan hubungan sebab akibat. Ilmu pengetahuan alam kualitatif hanya mampu menjawab pertanyaan tentang hal-hal yang sifatnya factual. Untuk memperoleh jawaban dari pertanyaan tentang hal-hal yang sifatnya kausal diperlukan perhitungan secara kuantitatif.
    Ilmu pengetahuan alam kuantitatif disebut juga ilmu pengetahuan alam modern. Jadi ilmu pengetahuan kuantitatif adalah ilmu pengetahuan alam yang dihasilkan oleh metode ilmiah yang didukung oleh data kuantitatif dengan menggunakan statistic.





    Berikut diatas adalah penjabaran dari beberapa pengertian mengapa Metode Ilmiah disebut sebagai ciri dari IPA.
    Semoga bermanfaat buat kita semua sebagai pembelajaran dan referensi untuk mencari dan mendapatkan ilmu pengetahuan.

    No comments:

    Membuat Laporan Hasil Observasi "Tuna Rungu"

    LAPORAN OBSERVASI TUNA RUNGU DI SLB SANTI RAMA Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Perkembangan Peserta Didik Disusun Ol...